Tidak perlu heran jika manusia senang meniru perilaku para selebriti, politisi atau siapapun yang dipandang memiliki kedudukan dan status sosial lebih tinggi. Sebab ternyata, kerabat jauhnya yakni simpanse juga punya kecenderungan semacam itu.
Dugaan sebelumnya, meniru sifat idola merupakan perilaku yang khas pada manusia. Tentunya cukup mengejutkan jika ternyata spesies primata yang konon memiliki 98 persen kesamaan DNA dengan manusia itu memiliki perilaku serupa.
Hal ini terungkap dalam sebuah investigasi bersama oleh tim dari Emory University di Atlanta, University of St. Andrews di Skotlandia, dan Beloit College, Wisconsin. Temuan tersebut telah dipublikasikan dalam jurnal PLoS One edisi 20 Mei 2010.
Dikutip dari Healthday, Selasa (25/5/2010), para peneliti mendapati bahwa ternyata simpanse juga mengenal apa yang dinamakan prestise (wibawa). Dalam kelompoknya, ada sosok tertentu yang dipilih sebagai panutan.
Hal ini teramati ketika peneliti memberi tugas yang spesifik pada sekelompok simpanse untuk mencari makanan. Dalam melaksanakan tugas tersebut, teramati adanya kecenderungan tertentu dalam kelompok tersebut.
Simpanse yang memiliki riwayat keberhasilan lebih tinggi mendapatkan prestise dan akan banyak dicontoh oleh simpanse yang lain. Sedangkan simpanse yang gagal, tidak banyak dicontoh.
Semakin banyak ditiru artinya seekor simpanse mendapatkan prestise yang lebih banyak. Hal ini menurut peneliti mempengaruhi berkembangnya budaya dan perilaku simpanse, ketika terjadi di alam liar.
Tim peneliti saat ini tengah merencanakan penelitian lanjutan. Tujuannya untuk mengamati faktor usia, peringkat dominasi dan pengalaman dalam kaitannya dengan pembentukan prestise di kalangan simpanse.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar